Soul Asylum mulai tampil di sekitar Minneapolis-St. Area Paul dan mereka dengan cepat mengembangkan pengikut inti. Pat Morley kemudian digantikan oleh Grant Young pada tahun 1984. Sesaat sebelum grup menandatangani kontrak dengan Twin / Tone Records pada tahun 1984, mereka telah mengubah nama mereka menjadi Soul Asylum
Mereka merilis album debut mereka, Say What You Will pada tahun 1984 dan dengan cepat mengembangkan pengikut inti dan menjadi terkenal karena pertunjukan panggung yang dinamis dan kuat. Meskipun pengalaman band muda itu jelas, album ini adalah kejar-kejaran pasca-punk. Sayangnya itu sebagian besar dibayangi oleh rilis dari sesama Minnesotans Husker Du dan Replacements
1986 adalah tahun yang produktif dan menyusahkan bagi band. Di awal tahun mereka merilis Made To Be Broken, sebuah album yang memamerkan pertumbuhan mereka sebagai musisi. Setelah tur selama beberapa bulan dan merilis koleksi disensor dan lagu live yang disebut Time's Incinerator, band ini merekam dan merilis album ketiga mereka, While You Were Out sebelum akhir tahun. Kumpulan lagu-lagu punk yang ditulis dengan cerdas, album ini mendapat ulasan bagus, tetapi sekali lagi gagal menerobos audiens nasional
Perbaikan dalam band ini cukup untuk membuat mereka mendapatkan kontrak label besar pertama mereka. Band ini menandatangani kontrak dengan A&M pada tahun 1987 dan merilis Hang Time pada tahun berikutnya, sebuah rekaman yang menakjubkan, riff-heavy yang akhirnya memberi band suara yang layak. Namun, setelah memainkan serangkaian pertunjukan akustik di awal 1990-an Soul Asylum diambil oleh Columbia Records
Pada 1992 mereka merilis Grave Dancers Union, yang menjadi album paling populer. Single ketiga magis, "Runaway Train," didorong oleh video gaya pengumuman layanan publik untuk anak-anak yang hilang, membantu mendorong single ke nomor lima dan album ke nomor 11, dan mengubah band menjadi nama rumah tangga. Tahun berikutnya, Soul Asylum menerima Grammy Award untuk Best Rock Song untuk "Runaway Train."
Rilisan Soul Asylum 1995, Let Your Dim Light Shine, menyaksikan lagu "Misery" mencapai Top 20, diikuti pada tahun 1998 oleh Candy dari Stranger yang akan menjadi album studio terakhir mereka di Columbia Records
Pada Mei 2004, bassis Karl Mueller didiagnosis menderita kanker tenggorokan dan menjalani perawatan. Diagnosis Karl Mueller mempercepat tekad band untuk melakukan album lain bersama-sama. Desakannya untuk menyelesaikan catatan menjadi kekuatan pendorong di belakang (dan di depan) penyelesaiannya. Karl Mueller merekam album Soul Asylum terakhirnya tahun itu (The Silver Lining 2006). Namun, kanker kemudian kembali, dan dia meninggal di rumahnya pada 17 Juni 2005
Diperbaharui dan direvitalisasi, pendiri Soul Asylum Dave Pirner dan Dan Murphy kembali ke garis depan rock dengan rilis The Silver Lining pada Juli 2006, studio pertama mereka merilis materi baru dalam 8 tahun sejak Candy from a Stranger. The Silver Lining, album full-length kesembilan Soul Asylum adalah musik rock yang unik dan tidak terpusat seperti yang diharapkan oleh para penggemar mereka, sebuah indikasi bahwa band yang dibesarkan dengan Minneapolis ini tidak kehilangan sisi hardcorenya
Album ini tidak begitu sukses secara komersial seperti yang diharapkan beberapa orang dan band ini dikeluarkan dari daftar Columbia Records. Pirner berkata, "Agak menyedihkan untuk mengatakannya, tetapi Anda bisa melihat seluruh hal grunge-rock-band menjadi sangat jenuh dan orang-orang mencari sesuatu yang baru." Band ini mundur selangkah
Soul Asylum menyelesaikan tur Amerika mereka dalam mendukung The Silver Lining pada akhir tahun 2006. Pada bulan November dan Desember 2006 mereka membuka Trick Murah pada tur Amerika mereka. Pada tanggal 10 Maret 2007, Soul Asylum bergabung dengan Cyndi Lauper, Mint Condition, dan Lifehouse untuk mengadakan konser yang menguntungkan Wain McFarlane, pemimpin band reggae legendaris Ipso Facto, untuk membantu membayar biaya transplantasi ginjal
0 komentar:
Posting Komentar